Saturday 12 January 2013

AL-HABIB ABUBAKAR BIN HASAN ALATAS AZ-ZABIDI


Al-Habib Zain bin Smith saat berkunjung ke rumah Al-Habib Abubakar mengatakan: “Al-Habib Abubakar punya guru yang usianya lebih dari 150 tahun di Zabid, beliau wafat dalam keadaan indah, matanya masih melihat dengan baik, pendengarannya masih berfungsi dengan baik, kakinya tidak lumpuh“

Al-Habib Abubakar bin Hasan bin Abubakar bin Abdullah Alatas Az-Zabidi Al-Hindi mengatakan: “Majelis yang berkah ditandai dengan kuatnya keinginan jama’ah untuk selalu hadir dan mendapatkan ilmu. Zaman sekarang ini semakin parah permasalahannya butuh ulama yang bukan hanya mampu berkhutbah jum'at/ceramah, namun zaman sekarang butuh ulama yang mampu membuat tenang umat... butuh ulama yang mampu membedakan dan mengamalkan hal yang halal, makruh, syubhat dan haram.“

Haul KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Warung Sila ciganjur dihadiri Al-Habib Abubakar bin Hasan Alatas Az-Zabidi. Dulu ketika almarhum diangkat menjadi presiden RI orang pertama yang beliau telpon adalah Al-Habib Abubakar bin Hasan Alatas Az-Zabidi. Ini menandakan begitu dekatnya hubungan beliau dengan Gus Dur.

Kisah K.H. Zubair Muntashor


 Kasihnya K H Zubair Muntashor tak pernah putus pada santrinya Hubungan batin Kiai Zubair dengan santri-santrinya terus terjalin, kendati si santri telah merantau ke negeri seberang. Terkadang, saking dekatnya, Kiai Zubair sering mendapat firasat tentang keadaan mereka.

Di kala begitu banyak orang menyebut diri seorang pendidik dan pembela hak-hak anak, termasuk hak pendidikan, seorang kiai justru berkarya dalam diam. Ia memberikan kepada santri-santrinya tidak hanya ilmu, waktu, dan tenaga, melainkan juga cinta yang begitu besar.

Di kala begitu banyak orang yang mengaku dirinya pejuang hak-hak anak, mendiskusikan, membicarakan, dan melakukan pelatihan tentang hak anak, sang kiai telah memberikan pemenuhan semua hak tersebut kepada santri-santrinya.